Lahirnya Tokoh-Tokoh Intelektual Muslim
2/13/2016Setelah kitab-kitab falsafah Yunani diterjemahkan ke dalam bahasa Arab, kaum muslimin fokus mempelajari ilmu falsafah, sehingga lahir filosofi dunia yang terkenal, iaitu:
- Abu Ishak al-Hindy (karyanya lebih dari 231 judul)
- Abu Nashr al-Faroby (karyanya sebanyak 12 buah)
- Ibnu Sina (karyanya al-Qanun fil al-Thib)
- Ibnu Bajah
- Ibnu Thufnil
- Al-Ghazali (terkenal dengan karyanya Ihya’ Ulumuddin)
- Ibn Rusyd (terkenal dengan Averoes di wilayah barat)
Zaman Kerajaan Abbasiyah telah melahirkan banyak doktor kenamaan, yaitu:
- Abu Zakaria Yuhana Bin Masawih
- Sabur Bin Sahal
- Abu Zakaria al-Razi (tokoh pertama yang membezakan cacar dengan demam campak)
- Ibnu Sina
Di antara ahli matematik Islam terkenal adalah Al Khawarizmi. Beliau merupakan pengarang kitab Al-Gebra (al-Jabar), ahli matematik yang berhasil menemukan angka (0).
4. Farmasi dan Kimia
Para ahli farmasi dan kimia pada masa pemerintahan dinasti Kerajaan Abbasiyah adalah Ibnu Baithar (karyanya yang terkenal adalah al-Mughni).
5. Astronomi
Tokoh ilmu astronomi antaranya ialah :
- Abu Manshur al-Falaky
- Jabir al-Batany (pencipta teropong bintang)
- Raihan al-Biruni
- Abu Ali al-Hasan ibn al-Hitami (terkenal dengan al-Hazen dalam bidang optik)
Ilmu tafsir yang berkembang pesat adalah tafsir al-Ma’tsur dan al-Ra’yi. Di antara tokoh-tokohnya adalah:
- Ibnu Jarir al-Thabari (ahli tafsir al-Ma’tsur)
- Ibnu Athiyah al-Andalusy (ahli tafsir al-Ma’tsur)
- Abu Bakar Asam (ahli tafsir al-Ra’yi)
- Abu Muslim Muhammad (ahli tafsir al-Ra’yi)
- Imam Bukhari
- Imam Muslim
- Ibnu Majah
- Abu Dawud
- Al-Nasa’i
Perdebatan para ahli mengenai dosa, pahala, syurga, dan neraka serta perbicaraan mereka mengenai ilmu ketuhanan atau tauhid menghasilkan ilmu, iaitu ilmu tauhid dan ilmu kalam. Para perintisnya adalah Jaham Ibnu Shafwan, Wasil bin Atha’.
Manakala ilmu bahasa yang berkembang pada waktu itu adalah nahwu, bayan, badi’ dan arudl. Di antara ilmuwan bahasa yang terkenal, adalah:
- Imam Sibawih (karyanya terdiri dari 2 jilid setebal 1.000 halaman)
- Abu Zakaria al-Farra (kitab nahwunya terdiri dari 6.000 halaman)
0 comments